Gejala umum herpes zoster termasuk demam, sakit kepala, wajah gatal, dan kehilangan nafsu makan.
Jika Anda mengalami salah satu atau semua gejala ini, Anda pasti mengalami herpes zoster. Namun, jika Anda mengalami malaise yang lebih umum, Anda mungkin memiliki alergi.
Herpes zoster disebabkan oleh virus varicella yang sering disebut sebagai virus cacar air. Kemungkinan besar Anda akan merasakan demam dengan gejala herpes zoster. Mungkin juga ada rasa sakit dan bengkak di area tempat lepuh berada. Gejala biasanya akan berlangsung dari beberapa hari hingga beberapa minggu, tergantung pada seberapa parah kondisinya.
Kasus herpes zoster yang lebih parah akan menyebabkan benjolan merah yang menonjol dari bagian atas pipi atau telinga Anda. Ini dikenal sebagai ruam herpes zoster. Mungkin juga mengandung cairan dan lepuh. Dokter Anda kemungkinan besar perlu mengambil sampel cairan dari Anda untuk tes.
Ada perawatan berbeda untuk herpes zoster. Bergantung pada tingkat keparahan ruam Anda, dokter mungkin meresepkan kortikosteroid atau antibiotik.
Obat-obatan yang dijual bebas ini dapat membantu meringankan gejala tetapi tidak menghilangkan virus sepenuhnya. Kortikosteroid akan mengurangi peradangan, mengurangi jumlah lepuh yang berkembang, dan mengurangi rasa sakit yang terkait dengan herpes zoster. Obat-obatan ini tidak boleh digunakan lebih dari satu atau dua minggu, karena Anda harus memeriksakan diri ke dokter jika harus diminum lebih lama.
Beberapa dokter akan meresepkan antibiotik resep untuk kasus yang parah. Antibiotik ini dapat digunakan untuk membunuh virus itu sendiri. Mereka juga berpotensi untuk mengobati efek samping yang dialami tubuh Anda setelah infeksi diobati.
Antibiotik akan digunakan setiap hari dan biasanya diresepkan untuk satu minggu setiap kali.
Dalam banyak kasus, pengobatan alternatif, seperti pengobatan homeopati, digunakan untuk membantu mengatasi gejala. Pengobatan homeopati bekerja untuk menghilangkan gejala dan juga membantu tubuh Anda menyembuhkan dirinya sendiri.
Ingatlah bahwa yang terbaik adalah mencari nasihat medis sebelum Anda memulai pengobatan untuk gejala Anda. Pastikan untuk mendapatkan diagnosis dari dokter Anda sehingga Anda tidak mengalami kondisi yang lebih serius. yang jauh lebih sulit dan mahal untuk dirawat.
Herpes zoster dapat dihindari, tetapi semuanya dimulai dengan kebersihan yang baik. Selalu cuci tangan Anda dan hindari menyentuh benda yang sudah terinfeksi virus. Anda harus selalu waspada terhadap lecet dan luka.
Jika Anda mengalami ruam kulit, Anda harus selalu ke dokter. Hal ini terutama terjadi jika ruam terasa nyeri, gatal, atau bersisik.
Jika Anda rentan tertular virus dari orang lain, Anda juga harus waspada terhadap penyebab infeksi yang paling umum. Berbagi handuk atau apa pun dengan orang yang terinfeksi dapat menyebabkan tertular virus.
Penyakit menular selalu menjadi masalah. Salah satu cara untuk melindungi diri agar tidak terjangkit ini adalah dengan selalu mempraktikkan seks aman.
Jika Anda mengalami kondisi serius, hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk diri sendiri adalah tetap di tempat tidur. Ketika gejalanya kembali, Anda akan berada dalam kondisi yang lebih baik dan lebih mungkin untuk pulih.
Herpes zoster bisa sangat menyakitkan dan tidak nyaman. Ruam mungkin terletak di wajah atau di area tubuh lain. Itu juga bisa terletak di dada. Gejala herpes zoster di wajah meliputi:
Ruam yang berkembang di sekitar hidung atau mata mungkin termasuk:
Jika Anda atau orang yang Anda cintai memiliki salah satu dari kondisi serius ini, konsultasikan dengan dokter Anda sesegera mungkin. Ini dapat mencegah Anda menghadapi lebih banyak masalah.